Kiat Memilih & Menggunakan ERP, Catatan Penting Bagi Yang Akan Mengimplementasi Software ERP

bintangbisnis
Kiat memilih software ERP

 

 
Menjalankan software ERP (enterprise resource planning) merupakan sebuah aktifitas
pengeluaran yang tinggi dan banyak menyedot anggaran perusahaan. Pandangan itu
tak salah, disebabkan selama ini banyak pembelian ERP yang ternyata kinerjanya
tidak bagus setelah dipasang, tak banyak membawa dampak positif pada kinerja
bisnis. ERP yang dipasang tidak mampu mengangkat perusahaan ke level yang
berbeda. Apalagi bila ternyata proses implementasi ERP itu gagal. Sebab itu pengelola perusahaan memang perlu tahu KIAT MEMILIH ERP ATAU TIP-TIP DALAM MENGGUNAKAN ERP. 
 
Pemilihan dan implementasi software ERP memang mesti hati-hati, kalau salah
bisa sangat membahayakan kinerja operasional perusahaan dan juga hilangnya uang
perusahaan karena salah beli.
Penting sekali melakukan pendalaman sebelum ERP
dibeli dan diimplementasi. Harus memperhitungkan tingkat risiko dan
ketidakpastiannya, ukuran perusahaannya (kecil, sedang, atau besar), serta
harus tepat sesuai tujuan dan sasarannya. Pemilihan sistem ERP yang tepat akan
memungkinkan perusahaan menjadi lebih kompetitif karena mampu  mengintegrasikan hampir semua fungsi bisnis
dengan berbasis pada database tunggal yang dimiliki perusahaan. Harus disadari
bahwa proses implementasinya sendiri bisa lama dan membosankan, butuh
ketelitian dan kesabaran, dan harus dilakukan dengan sangat hati-hati.
Bukan seperti beli barang di toko
Memilih sistem ERP untuk diimplementasi di korporasi tidak
seperti pergi ke toko eceran dan membeli aplikasi komputer untuk komputer PC di rumah Anda. Ini bukan hanya proyek komputerisasi biasa. Keputusan mengimplementasi
ERP termasuk sangat penting dan strategis, membutuhkan banyak pemikiran dan
perencanaan. 



Kurangnya kedalaman dalam melakukan penilaian, evaluasi, dan
melihat aspek detail, bisa menyebabkan pemborosan dan pengeluaran uang
perusahaan secara sia-sia dan bahkan bisa merugikan proses bisnis di perusahaan
itu. Itulah mengapa pemilihan perangkat lunak ERP ini harus dijalankan dan ditentukan
oleh ahli operasional dalam bisnis (divisi operasional, divisi bisnis), dan
buka hanya oleh ahli teknis semata. 
Hal itu juga perlu dilakukan untuk membantu memastikan cara
perusahaan menjalankan bisnis dipersonifikasikan dalam sistem baru. 
 


Ahli dari
luar perusahaan (tenaga ahli eksternal) perlu digunakan saat memilih dan
menjalankan software ERP. Keberadaan mereka dapat membawa pengetahuan dan
pemahaman baru yang bermanfaat tentang software ini. Dan mereka juga punya
banyak pengalaman memasang ERP di perusahaan lain, mereka tahu kenapa gagal dan
kenapa sukses. Dan tahu bagaimana mengatasi kendala-kendalanya.
Pada umumnya, perusahaan yang sukses dalam menjalankan ERP,
mereka akan mendengarkan dengan baik apa kata vendornya sembari terus melakukan
perbandingan dan masukan dari pihak lain. Yang pasti perusahaan harus berterus
terang ke vendor dan konsultan ERP agar dalam memilih ERP dicarikan yang paling
sesuai dengan perusahaannya, dan bisa menambah kekuatan dan daya kompetitif
perusahaan, serta bisa membantu untuk mengatasi kelemahan perusahaan selama
ini. Bila perlu, Anda harus cerewet ke vendor dan mintalah kustomisasi agar
software itu benar-benar cocok dan pas dengan kebutuhan proses di perusahaan
Anda untuk sekarang dan yang akan datang.
Perusahaan harus berkonsentrasi penuh untuk
mengidentifikasi dirinya tentang 
kebutuhannya apa saja, fitur serta karakteristik yang
diinginkan dari rangkaian aplikasi sistem ERP yang bakal dipasang. Harus mau
bersikap kritis dan banyak tanya, jangan menerima apa adanya kata vendor. 



Bagaimanapun juga, menggunakan ERP harus memungkinkan perusahaan untuk
berkembang menjalankan strategi bisnis yang unik sesuai ukuran, industri,
infrastruktur, lingkungan, dan sumber daya yang dimiliki. Perencanaannya harus
dilakukan secara sistematis dan menyeluruh, serta benar-benar harus bisa
memenuhi kebutuhan perusahaan. Jangan sampai menyesal di kemudian hari karena implementasi ERP hanya menambah pekerjaan imput data dan bertambahnya prosedur. Semua tergantung Anda bagaimana menyiapkan dan mengembangkannya secara detil sesuai kebutuhan dan arah pengembangan perusahaan Anda.





Baca juga :

 

 

Share This Article