Konsultan Untuk Perusahaan Yang Terjebak Kredit Macet Perbankan

bintangbisnis

Dalam dunia bisnis, ada kalanya apa yang kita inginkan tidak tercapai. Termasuk dalam hal kinerja bisnis dan kinerja keuangan. Ada kalanya sebuah perusahaan harus mengalami kondisi finansial yang buruk yang di luar kendali atau sama sekali tak terprediksi yang membuat nasib perusahaan berada di ujung tanduk dan harus diselamatkan. Contoh rielnya, aliran kas yang negatif, beban utang yang menumpuk, dan posisi yang kritis di bank alias terjebak kredit macet tak bisa bayar. Status kreditnya di bank pun bisa jadi sudah mendapatkan warning, bisa berstatus Call 2 atau Call 3 yang artinya kemampuan perusahaan itu untuk membayar dalam tanda-tanda bahaya.

Kondisi itu bisa jadi disebabkan salah investasi atau atau ada missmanagement dalam pengelolaan uang sehingga kondisi keuangan perusahaan dalam kondisi kritis. Bila pemilik dan pengelola perusahaan tidak cermat dan cepat dalam menyikapi dan membenahi, maka risiko pailit bisa di depan mata. Dalam kondisi seperti itu, langkah yang bijak adalah menggandeng konsultan atau advisor eksternal yang berpengalaman untuk membantu mencari solusi dan sudah berpengalaman menangani klien-klien yang dalam kondisi kesulitan keuangan. Harus disadari bahwa meskipun mereka bisa jadi memiliki tim manajemen internal, terkadang dibutuhkan perspektif dari luar untuk menemukan jalan keluar.

Ketika cashflow negatif dan beban hutang yang besar menggerogoti keuangan perusahaan, dan perusahaan sudah mendapatkan warning keras dari bank kreditur, maka langkah-langkah drastis perlu diambil agar perusahaan dapat selamat dari kebangkrutan, dan bisa kembali ke jalurnya yang positif. Namun, menemukan solusi untuk masalah keuangan yang kompleks ini bukanlah tugas yang mudah. Inilah mengapa peran konsultan eksternal menjadi sangat penting.

Advisor eksternal bukan hanya sekadar penasihat, mereka adalah mitra strategis yang memiliki keahlian khusus dalam menangani situasi krisis. Mereka memiliki pengalaman luas dalam membantu perusahaan yang menghadapi kesulitan keuangan. Dari membantu memperbaiki model bisnis yang tidak lagi efektif hingga menyusun strategi keuangan yang lebih sehat, konsultan eksternal dapat memberikan pandangan baru yang mungkin tidak terlihat oleh manajemen internal.

Sering kali, tim internal perusahaan sudah terlalu dekat dengan masalah sehingga sulit untuk melihat solusi dengan jernih dan obyektif. Mungkin mereka juga pusing dan punya beban perasaan untuk mengungkap fakta yang sesungguhnya atau memberi saran yang agak revolusioner. Konsultan eksternal dapat menawarkan pandangan yang objektif, yang tidak dibebani oleh kepentingan atau emosi internal perusahaan. Selain itu, konsultan yang berfokus membantu perusahaan yang bermasalah biasanya sudah memiliki pengalaman menangani situasi-situasi serupa di perusahaan lain. Konsultan eksternal sering kali memiliki jaringan luas yang dapat digunakan untuk membantu perusahaan mendapatkan pendanaan baru, merestrukturisasi utang, atau bahkan menemukan mitra strategis baru.

Bagaimanapun ketika perusahaan dalam kondisi keuangan yang sulit atau terancam pailit, tindakan pertama yang perlu diambil adalah menstabilkan keuangan perusahaan. Konsultan eksternal dapat membantu dalam beberapa aspek kunci, mulai dari Evaluasi Keuangan dan Bisnis dimana mereka akan melakukan analisis mendalam terhadap kondisi keuangan perusahaan, termasuk cash flow, struktur utang, dan aset. Mereka juga bisa membantu restrukturisasi utang.

Salah satu tugas utama konsultan eksternal adalah membantu perusahaan merestrukturisasi utangnya. Ini bisa termasuk negosiasi ulang dengan kreditur, pengaturan kembali jadwal pembayaran utang, atau bahkan mencari pendanaan baru untuk melunasi utang yang ada. Bahkan mereka, selain merestrukturisasi utang, juga dapat membantu perusahaan dalam mencari investor baru atau sumber pendanaan alternatif yang dapat digunakan untuk menstabilkan kondisi keuangan perusahaan.

Menggandeng konsultan eksternal mungkin dianggap sebagai buang-buang uang atau tambahan pengeluaran dan biaya bagi perusahaan. Padahal tidak selalu demikian, karena ada juga konsultan yang bersedia dibayar dengan pola success fee. Artinya, mereka hanya dibayar kalau apa yang dilakukannya sukses, tanpa ada biaya tetap atau retainer fee.

Bagaimanapun juga, bagi perusahaan yang menghadapi masalah keuangan serius, menggandeng konsultan eksternal adalah langkah bijak yang harus dipertimbangkan agar perusahaan tidak terjerembab lebih jauh dalam perkara kepailitan. Dalam banyak kasus, ini adalah langkah pertama yang sangat sangat penting untuk menyelamatkan perusahaan dan menyelamatkan nasib para karyawannya. Konsultan eksternal sangat dibutuhkan untuk memperkuat dari tim internal yang ada dan membantu mencarikan solusi dan network sebagai jalan keluar dari masalah yang dihadapi perusahaan.

Just info, bila perusahaan Bapak/Ibu membutuhkan konsultan untuk membenahi perusahaan yang sedang kesulitan keuangan dimana harus melakukan restrukturisasi hutang di bank atau mencari solusi lain agar perusahaan tidak mengalami konsulitan keuangan yang berlarut-larut, saya punya relasi yang berpengalaman membantu perusahaan yang sedang bermasalah atau berada dalam situasi distressed seperti itu.

Silahkan hubungi kami bila sedang butuh konsultan/advisor yang punya spesialisasi kompetensi tersebut.

HP : +62 812-9951-8136 (WA)
Email: masadhi1976@gmail.com

Premium Post :

Share This Article