Jika kamu adalah sarjana yang masih belum menemukan pekerjaan tetap, ada satu saran yang seringkali dilupakan, tetapi sebenarnya bisa sangat menguntungkan: kenapa tidak mencoba menjadi salesman? Iya, benar, seorang salesman atau tenaga penjual! Meski terdengar sederhana, menjadi seorang salesman bisa membuka banyak kesempatan baru, baik untuk mengisi waktu, menambah penghasilan, maupun melatih kemampuan berbisnis.
Coba bayangkan, saat kamu terjun menjadi salesman, kamu sebenarnya sedang melakukan banyak hal penting sekaligus. Pertama, kamu belajar cara memperkenalkan sebuah produk atau jasa kepada orang lain. Kedua, kamu mengasah kemampuan komunikasi dan pendekatan ke orang baru. Ketiga, kamu membangun kepercayaan diri dalam menghadapi berbagai macam orang dengan karakter berbeda. Semua itu adalah bekal yang berharga dan akan sangat bermanfaat jika suatu saat kamu ingin membangun usaha sendiri.
Mengapa Salesman?
Profesi salesman ini bukan cuma soal menawarkan barang atau jasa ke orang lain, tetapi juga soal mengasah mental dan jiwa bisnis. Bayangkan, sebagian besar pengusaha sukses di dunia—mungkin juga di sekeliling kita—sebenarnya berhasil karena mereka memiliki keahlian untuk menjual atau “selling”. Tanpa kemampuan ini, banyak pengusaha tidak akan mampu bertahan di persaingan bisnis.
Ada banyak keahlian yang bisa kamu pelajari dengan menjadi salesman, misalnya:
- Kemampuan negosiasi: Menjual bukan hanya soal mengajukan produk, tetapi juga membuat orang tertarik dan yakin untuk membeli. Kamu akan belajar bagaimana memahami kebutuhan pelanggan dan membuat mereka merasa produk yang kamu tawarkan adalah solusi tepat bagi mereka.
- Keahlian komunikasi: Jadi salesman mengharuskan kamu berbicara dengan banyak orang. Kamu harus bisa menyampaikan pesan dengan jelas dan meyakinkan, sehingga mereka tertarik untuk mendengarkan dan mempertimbangkan produk atau jasa yang kamu tawarkan.
- Menghadapi penolakan: Di dunia sales, kamu pasti akan sering mendengar kata “tidak” atau “maaf, saya tidak tertarik”. Tapi justru di sini kamu bisa belajar mental yang kuat dan tidak mudah menyerah.
Menambah Penghasilan di Tengah Waktu Luang
Menjadi salesman bukan hanya soal belajar. Ini juga soal menghasilkan uang. Kalau kamu masih fresh graduate dan sedang menunggu kesempatan bekerja, kenapa tidak memanfaatkan waktu dengan menghasilkan pendapatan sendiri? Bahkan, ada banyak produk atau jasa yang menawarkan komisi lumayan bagi sales yang berhasil menjual dengan baik. Jadi, daripada menunggu tanpa kepastian, lebih baik kamu mengisi waktu luang dengan sesuatu yang bermanfaat sekaligus produktif.
Apalagi di era sekarang ini, profesi salesman punya banyak bentuk. Kamu bisa jadi salesman yang bekerja di toko atau lapangan, tetapi bisa juga jadi sales yang berbasis online, menjual produk atau jasa melalui platform digital seperti Instagram, WhatsApp, atau bahkan website pribadi.
Memilih Bidang yang Sesuai Minat
Mungkin kamu berpikir, “Oke, saya tertarik, tapi bidang apa yang sebaiknya saya pilih untuk dijual?” Jawabannya tergantung pada minat kamu. Ada banyak pilihan yang bisa kamu coba sesuai dengan ketertarikanmu, misalnya:
- Produk Fashion: Baju, sepatu, atau aksesori selalu punya pasar besar, terutama bagi anak muda. Kamu bisa belajar cara menjual produk-produk fashion ini dengan mendalami gaya atau tren yang sedang populer.
- Teknologi dan Elektronik: Jika kamu suka dengan teknologi, menjual produk seperti smartphone, laptop, atau gadget lainnya bisa jadi pilihan yang tepat. Ini bisa jadi langkah pertama sebelum kamu berpikir mendalami bisnis teknologi di masa depan.
- Produk Kecantikan dan Perawatan Diri: Produk skincare atau kosmetik sedang naik daun dan punya potensi pasar besar, terutama di kalangan anak muda. Kamu bisa mencoba produk-produk ini jika memang punya ketertarikan di bidang kecantikan.
- Jasa Konsultasi atau Pendidikan: Kalau kamu punya latar belakang di bidang tertentu, misalnya bahasa, akuntansi, atau ilmu komputer, kamu bisa menawarkan jasa konsultasi atau bimbingan belajar. Ini cocok buat kamu yang punya minat membantu orang lain belajar.
- Produk Kesehatan dan Kebugaran: Produk seperti suplemen, alat olahraga, atau produk herbal juga banyak diminati. Kamu bisa memanfaatkan tren kesehatan yang semakin diminati banyak orang.
- Bisnis Properti atau Asuransi: Memang, ini adalah bidang yang sedikit lebih serius, tetapi hasilnya juga bisa sangat menguntungkan. Menjadi agen properti atau agen asuransi bisa memberikan banyak pengalaman dalam mengenal dunia bisnis yang lebih besar.
Manfaatkan Platform Digital
Di zaman serba digital ini, kamu tidak harus berpaku pada metode jualan konvensional. Platform digital seperti media sosial, e-commerce, dan marketplace adalah teman baik untuk mendukung usahamu sebagai sales. Kamu bisa memanfaatkan Instagram, WhatsApp, atau bahkan TikTok untuk memperkenalkan produk atau jasa yang kamu tawarkan. Dengan begitu, jangkauan pasar yang bisa kamu raih akan semakin luas.
Selain itu, banyak perusahaan yang mencari sales berbasis digital atau online. Mereka butuh tenaga-tenaga muda yang melek teknologi dan bisa memanfaatkan media sosial untuk memasarkan produk mereka. Ini adalah peluang besar untuk kamu!
Menemukan Karier atau Inspirasi Bisnis
Mungkin, awalnya kamu mengira bahwa menjadi salesman hanyalah pekerjaan sementara. Namun, sering kali, pekerjaan ini justru membuka peluang lebih besar di masa depan. Banyak sales yang sukses akhirnya dipromosikan ke posisi manajerial atau bahkan dipercaya memegang cabang bisnis. Tidak jarang pula, sales yang berprestasi ini akhirnya merasa tertarik untuk membuka bisnis sendiri karena mereka sudah punya banyak pengalaman dalam pemasaran dan penjualan.
Kisah sukses banyak pengusaha sering kali berawal dari dunia sales. Mereka terbiasa melihat kebutuhan pasar, memahami keinginan pelanggan, dan menemukan solusi untuk memenuhi permintaan. Dengan berbekal pengalaman menjadi salesman, kamu bisa punya gambaran lebih jelas tentang apa yang dibutuhkan pasar dan bagaimana cara memenuhinya.
Tips Agar Sukses Menjadi Sales
Jika kamu tertarik, ada beberapa tips agar kamu bisa sukses sebagai seorang sales:
- Kenali Produk dengan Baik: Pelanggan akan lebih percaya jika kamu benar-benar paham tentang produk yang kamu tawarkan. Jadi, pastikan kamu memahami produk atau jasa yang kamu jual dengan baik.
- Bangun Relasi Baik dengan Pelanggan: Kunci menjadi sales yang sukses adalah relasi. Jangan hanya memikirkan penjualan, tapi juga hubungan jangka panjang dengan pelanggan. Ini bisa membantumu mendapatkan rekomendasi dari mulut ke mulut.
- Pantang Menyerah: Tidak semua orang akan langsung membeli. Kamu mungkin harus menghadapi penolakan beberapa kali sebelum akhirnya berhasil menjual. Tetap semangat dan pantang menyerah!
- Jangan Takut Bereksperimen: Cobalah berbagai metode dan strategi penjualan. Mungkin kamu perlu menyesuaikan gaya komunikasi atau pendekatan sesuai dengan tipe pelanggan.
Mengisi waktu luang dengan menjadi seorang salesman adalah pilihan cerdas bagi kamu yang sedang mencari pengalaman dan penghasilan. Kamu tidak hanya belajar cara menjual, tetapi juga membangun jiwa bisnis yang nantinya akan sangat berguna jika kamu ingin memulai usaha sendiri. Jadi, tunggu apa lagi? Temukan produk yang sesuai minatmu, siapkan mental, dan mulailah belajar menjadi salesman yang andal!