Azana Purbalingga (Grand Braling), hotel terbesar di kotanya |
Dalam perjalanan dari Jakarta ke kota Jogja bulan lalu, saya dan keluarga sempat menginap beberapa hari di Kota Purbalingga, Jawa Tengah. Kota Purbalingga letaknya diapit kota Purwokerto dan Kota Banjarnegara, termasuk wilayah yang masih alami, banyak pemandangan memesona, termasuk hamparan sawah-sawah menghijau di kaki Gunung Slamet. Di kota yang dikenal sebagai sentra industri wig dan bulu mata terbesar di Indonesia ini juga makin banyak obyek wisata yang dibangun kalangan pengusaha dan belakangan juga menjadi daya tarik wisatawan.
Sewaktu stay di Purbalingga, kami menginap di hotel yang dikelola jaringan manajemen hotel Azana Hotel & Resort Group, yakni Grand Braling Hotel. Hotel Grand Braling termasuk hotel baru di kota yang dikenal sebagai sentra industri knalpot itu. Baru mulai diluncurkan Mei 2019, Grand Braling by Azana merupakan hotel bintang 4 dan sejauh ini merupakan hotel terbaik dan kelasnya paling tinggi di kota itu.
Terdiri dari 7 lantai, Grand Braling Hotel memiliki 140 kamar, fasilitasnya lengkap seperti kolam renang, ballroom besar, fitness center, resto berkelas, meeting room untuk kalangan pebisnis dan instansi pemerintah, dan juga ruang-ruang pajang pameran dan show room di samping kanan loby. Ketika saya pertama kali berkunjung dan menginap di hotel ini saya juga tak menyangka di kota tersebut sudah ada hotel sebagus itu.
Di Suite Room Azana Hotel Purbalingga, pengalaman yang mengesankan |
Bagi saya dan keluarga yang suka berwisata di dalam negeri dan juga ke negara-negara tetangga, bisa menyimpulkan bahwa hotel ini sudah satu level dengan hotel-hotel bintang 5 dan 4 di kota-kota besar yang dikelola jaringan hotel asing yang pernah kami singgahi, baik dari sisi tampilan fisik maupun kualitas pelayanan. Bahkan hotel ini punya kelebihan tersendiri, yakni dari sisi local touch-nya, sentuhan lokalnya. Disana kita bisa makan pagi dengan gudeg, soto, gorengan dan aneka makanan khas Purbalingga, sembari mendengarkan gending uyon-uyon lagu jawa diiringi alat musik siter yang mendamaikan hati. Staff pelayanan hotel pun lebih responsif dibanding kebanyakan hotel asing. Sentuhan keramahan Jawa terasa ada disana.
Saya bukan hanya semalam dan bukan hanya sekali menginap di hotel itu sehingga bisa membandingkan kamar-kamarnya. Saya pernah menginap di kamar tipe Suite Room, Loft Room dan Standar Room. Kalau pas menginap disana saya akan kedatangan tamu, kami pakai suite room yang ukurannya memang sangat luas. Di kamar tipe ini memungkinkan ada tamu karena disana ada dua meja dan beberapa kursi. Disana kita bisa leluasa sambil kerja mengetik di laptop kita, sembari sesekali menengok dari jendela, hamparan padi sawah menghijau dan barisan dataran tinggi di kaki Gunung Slamet. Anak-anak kita juga bisa sambil kerja di laptop masing-masing.
Di Grand Braling, salah satu tipe kamar yang unik ialah kamar Loft Room. Dalam satu unit kamar Loft Room terdiri dua lantai. Lantai atas untuk bed tidur, meja rias, dan lemari pakaian. Sedangkan di lantai bawah untuk living room, kamar mandi, dapur, meja TV, dan beberapa unit fasilitas. Kamar Loft Room ini cocok untuk keluarga yang anak-anaknya sudah besar. Tiga orang bisa tidur di atas, dan satu orang tidur di kamar living room kalau malam. Tapi kalau untuk yang masih punya anak usia 4 tahun ke bawah, saya tidak menganjurkan menginap di ruang tipe ini karena ada tangga yang menghubungkan lantai atas dan bawah. Takutnya, pas orang tua sedang tidur, anak balita nggremet ke bawah atau keatas, naik-turun tangga tanpa ada yang menjaga. Unjuk jaga-jaga dan keamanan saja sih.
Bagi keluarga yang punya anak balita dan anggota keluarga yang akan menginap jumlahnya banyak, bisa juga ambil dua kamar tipe deluxe room atau standar room yang punya connecting door sehingga bisa saling mengunjungi antar kamar. Terlebih disana kamar tipe standar pun sudah sangat bagus, bed-nya besar, fasilitas TV dan WI-Fi juga bagus. Jadi menginap di kamar tipe standar pun sudah sangat nyaman.
Kolam renang Azana Purbalingga yang kreen dan instagramable di lantai 4 |
Kalau sore, anak-anak bisa diajak renang di lantai 4. Di Grand Braling ini kolam renangnya instagrammable dan menggunakan konsep roof top. Kesannya luas dan sangat tinggi karena desainnya yang kreen banget, didesain dengan konsep roof top yang sedang ngetren. Tak heran bila banyak warga Purbalingga yang tidak sedang menginap di hotel pun sering berenang di kolam renang Grand Braling Hotel ini. Apalagi di samping kolam renang juga ada kafe besar yang bisa dipakai untuk meeting santai. Jadi sementara anak-anak dan keluarga sedang asyik berenang, maka si Bapak bisa meeting produktif dengan relasi bisnisnya di kafe sebelahnya.
Bagi saya, menginap di Azana Purbalingga ini punya kesan yang sangat positif. Pelayanannya ekselen, staff pelayanannya ramah dan sangat membantu. Terlebih kalau sedang breakfast di pagi hari. Kita bisa ketemu banyak orang dengan berbagai latarbelakang, dihidangkan makanan-makanan khas daerah setempat yang enak dan unik, berbeda dengan di Jakarta. Sembari mendengarkan rengeng-rengeng gamelan Jawa dengan sentuhan siter yang punya kesan back to village, back to nature, damai, cool, dan nostalgik. Pokoknya bikin kangen balik kesana lagi deh. Bagi Anda yang belum mencoba menginap disana, silahkan mencoba dan explore Grand Braling dan kota Purbalingga.
Salam bahagia, bersyukur dan semoga sukses selalu untuk kita semua!