Keberhasilan Liverpool di Liga Premier baru-baru ini bukan hanya bukti kekuatan mereka di atas lapangan, tetapi juga menyoroti komitmen klub untuk mempertahankan talenta terbaik. Tokoh sentral dalam kesuksesan ini adalah Mohamed Salah, yang telah memperkuat warisannya di Anfield dengan menandatangani perpanjangan kontrak dua tahun, memastikan dirinya tetap di klub hingga tahun 2027. Kesepakatan ini, yang dilaporkan bernilai £25 juta per tahun, menegaskan nilai Salah dan tekad Liverpool untuk mempertahankan keunggulan kompetitif mereka.
Kontrak baru Salah mempertahankan gaji pokoknya sebesar £350.000 per minggu, sesuai dengan perjanjian sebelumnya. Namun, jika memperhitungkan bonus berbasis performa dan pendapatan dari sponsor, total penghasilannya diperkirakan mendekati £1 juta per minggu. Ini menjadikannya salah satu pemain dengan bayaran tertinggi di dunia sepak bola, mencerminkan kontribusi besar yang ia berikan baik di dalam maupun di luar lapangan.
Proses negosiasi, yang dipimpin oleh agen Salah, Ramy Abbas Issa, dan direktur olahraga Liverpool, Richard Hughes, berlangsung dalam suasana saling menghormati dan visi bersama untuk masa depan. Meskipun ada minat dari klub-klub luar negeri, komitmen Salah terhadap Liverpool tetap kuat, dipengaruhi oleh hubungannya yang erat dengan pelatih kepala Arne Slot serta rencana ambisius klub.
Keyakinan Slot terhadap daya tahan karier Salah terlihat jelas. Ia memuji dedikasi fisik dan mental sang penyerang, menekankan bahwa perhatian besar Salah terhadap kondisi tubuh dan pikirannya memungkinkannya tampil di level tertinggi hingga usia pertengahan 30-an. Slot percaya bahwa dengan dukungan tim, Salah dapat terus menunjukkan performa kelas dunia sepanjang masa kontraknya.
Dampak Salah terhadap kesuksesan Liverpool tak terbantahkan. Dengan torehan 243 gol dalam 392 penampilan, ia kini berada di peringkat ketiga dalam daftar pencetak gol terbanyak sepanjang masa klub. Kontribusinya sangat krusial dalam kemenangan Liverpool di Liga Premier baru-baru ini, di mana ia menutup musim dengan 28 gol liga—memimpin Eropa dalam gabungan gol dan assist.
Di luar aspek finansial, keputusan Salah untuk memperpanjang masa tinggalnya di Liverpool mencerminkan kedekatannya yang mendalam dengan klub dan para pendukungnya. Ia menyatakan keinginannya untuk membantu tim meraih lebih banyak trofi dan menikmati permainannya, menyoroti lingkungan yang positif serta hubungan yang kuat di dalam klub sebagai faktor kunci dalam keputusannya.
Manajemen Liverpool memandang perpanjangan kontrak Salah sebagai langkah strategis untuk menjaga stabilitas dan daya saing tim. Mengamankan jasa pemain kelas dunia seperti Salah mengirimkan pesan kuat tentang ambisi klub dan komitmen terhadap keunggulan.